Di sini hanya ingin berbagi beberapa penggalan sms yang masih tersimpan dan tetap ingat asbabul nuzulnya. Mudah-mudahan bisa memberikan manfaat.
"Assalammualaikum, how is your flu?", sapaku melalui sms. Saat itu aku sedang di depan komputer mencari file artikel thesisku yang aku lupa nama filenya. Semoga kebiasaan tak baik ini tak terulang di kemudian hari. Setelah akhirnya ketemu, tak kunjung pula balasan sms darinya kuterima. Aku tahu sudah lebih dari 2 hari dia, my dear friend terserang flu. Bila dia flu, maka seluruh badannya terasa sakit, hidung total mampet, kepala pusing, dan rasanya sangat letih bak pekerja rodi.
"This flu is HARSH" wah tambah berat nih flunya, ucapku dalam hati.
"Pilek, batuk, pusing?" tanyaku
"Pilek bersama mampet...semua otot/ tulang sakit, dan capek sekali" jawabnya. Hmm, mungkin dia kurang istirahat pikirku. Kasihan dia, karena semua yang berada di rumahnya terserang flu, termasuk si kecil Fikri. Selain dia harus merawat anggota keluarganya, dia pun harus merawat dirinya sendiri. Begitulah, orang sakit merawat orang sakit, akan tetapi dia wanita yang tangguh. Kusarankan dia untuk mengoleskan minyak tawon di sekitar hidungnya.
'Believe me...I've tried many more things than that. It's just 'berat', katanya.
"I used warm, salt water to rinse the nose-I've a neti pot. So far that gave me two hours relief-enough to fall asleep. I need to do it now...", jelasnya.
Aku bilang kalau aku belum pernah mengalami membilas hidung yang dikenal "saline nasal rinse with the neti pot".
"That's an incredible experience, as far as the body goes...(like getting the pipes unclogged by the plumber). Now i put a little aromatherapy oils at the nostrils and inshaAllah dreamland awaits...".
Dia pun menjelaskan bagaimana ia menggunakan alat tersebut, "you put the spout up to 1 nostril and tip your head and pour so the warm saline flows up and out the other nostril. you can sniff up a little and the bend over hanging your head upside down so the salt can enter the sinus cavities. It pulls out all the blockage and feels amazing".
Tidak salah bila dia kusebut a true therapist karena dia sangat mengetahui secara mendalam hal-hal kesehatan. Jam sudah menunjukkan pukul 00.37 dini hari, tapi aku masih memperbaiki thesisku walaupun mata sudah tak dapat berkompromi. Akhirnya pukul 01.33 tepat aku pun merebahkan diri at my Foamland.
"Sleep deep my DF XO" tutupnya.
No comments:
Post a Comment