Saturday 24 May 2014

Pagi menjelang ujian daerah

"Ayo bangun dong....".

"Oh aku kesiangan", teriakku di hari senin bertepatan hari pertama Ujian Daerah SD.
"Taff, jam setengah enam...lekas bangun, mandi dan sholat subuh", ucapku dengan nada tinggi kepada Altaff yang saat itu akan menghadapi ujian. Entah kenapa aku kerap membangunkan Altaff, putra keduaku dengan nada yang lebih tinggi di bandingkan dengan saudara-saudaranya yang lai, ku akui itu tak pantas dan tak di perkenankan. 
"Taff, kok masih di situ aja, lekas bangun waktu terus berjalan kan"
" Altaff kan ujian sekarang, ayo lekas berkemas". Sambungku dengan nada masih tinggi tanpa maksud memarahi atau menghentak.
"Iya, iya Ma...", jawab Altaff dengan malasnya sambil berlalu ke kamar mandi.
"Wah sudah jam 6 kurang 15 menit", sontak Altaff sadar kalau dia harus segera berkemas.
Dia pun segera mengambil handuk, tanpa tahu handuk siapa yang ia ambil. Tak sampai 5 menit, tak terdengar bunyi gayung yang berisik mendebur air dalam bak, Altaff keluar dari bilik kamar mandi dengan wajah yang was was seakan- akan ia tahu kalau ia pasti terlambat untuk ujian. 
"Mama sudah dadar telur, makan dulu, tenang, jangan lupa berdoa". Kataku sambil berlalu menuju dapur menyediakan sarapannya. 
"Ada teh juga nih Taff, di minum ya, dan juga vitamin ya", sambungku kepadanya.

No comments:

Post a Comment